TUGAS MAKALAH
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH

OLEH
:
FEBBY
KURNIA ADILA (11140279)
STIE
BANK BPD JATENG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT saya dapat menyelesaikan tugas ini. Makalah Sistem Informasi ini disusun untuk menganalisis dan mengamati beberapa pemanfaatan SIM di lingkungan terdekat kita. Dengan kegiatan ini, dapat melaporkan sejauh mana pemanfaatan SIM dilingkungan kita. Selanjutnya mengevaluasi apa yang harus dibenahi dan memerlukan perbaikan.
Makalah ini
disusun sebagai bentuk tugas terhadap materi kuliah yang telah disampaikan pada
mata kuliah Sistem Informasi Manajemen. Makalah ini berjudul SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN DI SEKOLAH.
Selanjutnya
penulis menguncapkan banyak terima kasih atas bantuan dari semua pihak. Kami
juga mengucapkan terima kasih kepada pembaca pada blog yang memberikan saran
dan kritik untuk perbaikan dimasa yang akan datang. Semoga makalah sistem
informasi ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Terimakasih
PENDAHULUAN
A.Latar
Belakang
Sistem adalah merupakan sekumpulan elemen-elemen yang saling berinteraksi dan
bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi adalah data yang telah diolah sehingga dapat
bermanfaat bagi penggunanya. Sehingga sistem
informasi manajemen dapat diartikan sebagai suatu sistem informasi yang
berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan
kebutuhan yang serupa.
Dewasa ini banyak kita jumpai penerapan sistem informasi dalam kehidupan sehari-hari seperti bisnis, rumahsakit, pemerintahan, kegiatan usaha swasta, pendidikan dll. Banyak sekali manfaat dari pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya. Beberapa penerapan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi antara lain dalam perusahaan, dunia bisnis, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan.
Dalam dunia pendidikan, teknologi informasi sangatlah mendukung untuk meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar. Semua elemen, baik pendidik maupun siswa dituntut untuk dapat menggunakan teknologi yang mendukung kegiatan sekolah.
Meningkatnya ilmu pengetahuan dan teknologi terutama pada bidang Komputerisasi
telah menunjukkan bahwa perkembangan tersebut dapat membantu memecahkan masalah
pada proses implementasi sistem informasi manajemen pendidikan. Menurut
Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menyatakan bahwa:
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual,
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
B.Rumusan Masalah
1.
Apa tujuan sistem informasi manajemen
pendidikan?
2.
Bagaimana aplikasi penggunaan SIM
disekolah?
3.
Komponen Sistem Informasi Manajemen apa
saja yang diperlukan?
4.
Apa saja yang harus diperhatikan dalam
sebuah sistem informasi manajemen sekolah?
5.
Apa saja dampak positif dari sistem
informasi manajemen sekolah?
PEMBAHASAN
Tujuan
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
Ø Membantu
seluruh bagian yang berperan di dunia pendidikan dengan memberikan
informasi yang menyeluruh tentang pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga
sekolah menengah umum atau yang setara dengannya.
informasi yang menyeluruh tentang pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga
sekolah menengah umum atau yang setara dengannya.
Ø Memberikan
sarana agar seluruh bagian yang berperan dalam dunia pendidikan yang ada di
propinsi / kota kabupaten agar dapat berperan aktif dalam usaha memajukan usaha
pendidikan.
Ø Pertanggungjawaban
publik yaitu dengan memberikan informasi secara trasparan tentang kebijakan dan
pemakaian sumber daya yang dialokasikan untuk dunia pendidikan.
Ø Meningkatkan
pengetahuan guru dan murid tentang dunia informatika serta manfaat yang dapat
diambil melalui beberapa pelatihan.
Ø Memberikan
akses informasi yang mudah dan lengkap bagi pendidik dan siswa mengenai ilmu
pengetahuan dan informasi pendidikan lainnya.
Aplikasi pengunaan SIM di Sekolah.
Kegiatan dalam lingkungn sekolah terutama dalam kegiatan belajar mengajar, sistem informasi manajemen semakin berkembang tentu saja dengan dukungan teknologi yang semakin maju pula. Sekolah yang belum menerapkan SIM bisa dikatakan sekolah yang belum update dan masih ketinggalan jaman, karena sekarang semua kegiatan sekolah lebih menguntungkan bila menggunakan SIM.
Pada sistem penerimaan siswa baru, SIM dibutuhkan untuk memudahkan calon siswa untuk mendaftar ke sekolah tersebut, misalkan lewat sistem online. Pihak sekolah dengan mudah menyimpan data calon siswa untuk diolah lebih lanjut dalam database. Memudahkan semua pihak untuk berinteraksi, misalnya pihak sekolah dapat memberikan informasi kepada calon siswa/masyarakat yaitu mengakses informasi tersebut dengan mudah. Segala informasi yang dibutuhkan oleh masyarat dapat dengan mudah diperoleh tanpa harus datang langsung, dan cukup dibelakang meja komputer dan online.
Sistem
Informasi Manajemen diperlukan disekolah-sekolah, salah satunya dengan
peningkatan kemampuan TIK. Kita harus tahu bahwa untuk memanfaatkan TIK dalam
hal pembelajaran tidak semudah dibayangkan. Perlu beberapa syarat yang harus
dipenuhi demi terwujudnya pemanfaatan TIK dalam pembelajaran, diantaranya :
1. Adanya akses
teknologi internet untuk guru maupun siswa, baik di dalam kelas, sekolah,
maupun lembaga pendidikan guru.
2. Adanya
materi yang bermutu bagi guru dan siswa
3. Guru harus
harus produktif terhadap perkembangan TIK
4. Selain itu,
untuk menghindari pemanfaatan teknologi yang kurang bermanfaat apalagi dalam
hal negatif oleh siswa karena pembelajaran TIK antar siswa dengan cepat maka
mengarahkan pemanfatan TIK.
Pemanfaatan
blog, jejaring sosial menjadikan mereka kreatif dan mengurangi dampak nongkrong
atau perkumpulan yang tidak bermanfaat. Mempersiapkan diri kita untuk bersaing
di dunia global yang menuntut kita terjun dalam teknologi, apabila kita
terbiasa menulis di Blog maka kita akan terbiasa menggunakan teknologi dalam
menjalani kehidupan.
Dengan e-mail, siswa bisa mengirimkan tugas yang diberikan oleh guru tanpa harus bertatap muka langsung. Dan dengan menjelajah internet, siswa akan tahu banyak hal yang bisa di dapat melalui internet seperti mencari artikel yang berkaitan dengan mata pelajaran di sekolah. Ini semua sangat menunjang sekali terhadap proses belajar di sekolah.
Di sekolah lain SIM dijumpai dengan banyak macamnya. Salah satunya ditawarkan kepada sekolah bentuk SIM yang akan diimplementasikan dalam bentuk alat pemrosesan data sekolah berupa perangkat lunak berbasiskan web. Hal tersebut dimaksudkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan sekolah, yang mempunyai tujuan sebagai berikut :
• Tersedianya Informasi untuk mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan bagi kepentingan sekolah ke depan
• Tersedianya layanan informasi bagi komunitas sekolah seperti guru, siswa, staf, pimpinan, orang tua, alumni dan masyarakat pada umumnya
• Memberikan nilai tambah bagi profil sekolah sehingga bisa meningkatkan daya saing yang lebih baik
Tujuan-tujuan diatas sesuai dengan perkembangan yang dinamis bagi keperluan pengembangan sekolah di masa datang yaitu fleksibilitas, akuntabilitas dan transparansi sehingga sekolah diharapkan tidak akan ketinggalan jaman dalam mempersiapkan anak didiknya menghadapi era global yang sudah berjalan dengan sangat cepat ini. Dalam pengembangan SIM Sekolah ini, diharapkan aplikasi berbasis web memiliki keunggulan-keunggulan diantaranya :
Dengan e-mail, siswa bisa mengirimkan tugas yang diberikan oleh guru tanpa harus bertatap muka langsung. Dan dengan menjelajah internet, siswa akan tahu banyak hal yang bisa di dapat melalui internet seperti mencari artikel yang berkaitan dengan mata pelajaran di sekolah. Ini semua sangat menunjang sekali terhadap proses belajar di sekolah.
Di sekolah lain SIM dijumpai dengan banyak macamnya. Salah satunya ditawarkan kepada sekolah bentuk SIM yang akan diimplementasikan dalam bentuk alat pemrosesan data sekolah berupa perangkat lunak berbasiskan web. Hal tersebut dimaksudkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan sekolah, yang mempunyai tujuan sebagai berikut :
• Tersedianya Informasi untuk mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan bagi kepentingan sekolah ke depan
• Tersedianya layanan informasi bagi komunitas sekolah seperti guru, siswa, staf, pimpinan, orang tua, alumni dan masyarakat pada umumnya
• Memberikan nilai tambah bagi profil sekolah sehingga bisa meningkatkan daya saing yang lebih baik
Tujuan-tujuan diatas sesuai dengan perkembangan yang dinamis bagi keperluan pengembangan sekolah di masa datang yaitu fleksibilitas, akuntabilitas dan transparansi sehingga sekolah diharapkan tidak akan ketinggalan jaman dalam mempersiapkan anak didiknya menghadapi era global yang sudah berjalan dengan sangat cepat ini. Dalam pengembangan SIM Sekolah ini, diharapkan aplikasi berbasis web memiliki keunggulan-keunggulan diantaranya :
a. Berbahasa
Indonesia, hal ini untuk memudahkan pengguna dalam mengoperasionalkan SIM
Sekolah.
b. Jumlah
pengguna tidak dibatasi, karena sistemnya menggunakan basis web sehingga siapa
saja yang terhubung ke jaringan server SIM Sekolah bisa mengakses melalui
browser
c. Memiliki
fitur backup database secara manual dan otomatis, sehingga keamanan data bisa
lebih terjamin
d. Pengaturan
Menu yang user-friendly sesuai dengan hak akses masing-masing pengguna sehingga
memberikan kemudahan dalam menggunakannya
e. Menghasilkan
laporan-laporan yang berguna bagi pengambilan keputusan dan perencanaan, baik
laporan bersifat khusus maupun umum.
Dari tujuan
dan keunggulan yang diatas, maka SIM Sekolah dibagi ke dalam 8 sistem, yaitu :
1. Sistem
Informasi Profil (Portal Sekolah) : yang berisi Profil Sekolah, Visi, Misi,
Fasilitas, program-program, Berita/Artikel, kegiatan/agenda, informasi
kesiswaan, forum, galeri foto, dan buku tamu.
2. Sistem
Informasi Personalia : yang berisi Data Guru dan Staf untuk mengelola informasi
penting tentang tenaga pengajar maupun staf yang terdaftar di sekolah, seperti
biodata, pangkat, jabatan, alamat, status bekerja, jam kerja, riwayat
pendidikan, riwayat karir, riwayat pelatihan, tingkat kehadiran, info gaji dan
lain-lain.
3. Sistem
Informasi Sarana dan Prasarana : berisi mengenai Manajemen Aset sekolah mulai
dari penomoran aset, lokasi aset, penggunaan aset dan jumlah aset.
4. Sistem
Informasi Keuangan : berisi data pembayaran biaya pendidikan siswa, seperti
SPP, uang pembangunan, dan biaya-biaya lain. Data pembayaran tersebut akan
ditampilkan dalam format laporan yang akan memudahkan pihak sekolah dalam
melakukan pemeriksaan dan evaluasi
5. Sistem
Informasi Siswa : akan berisi data Penerimaan Siswa Baru, Biodata siswa,
Pengelolaan Kenaikan Kelas Siswa (manual maupun otomatis), Pengelolaan
Kelulusan/Alumni, Pencetakan Kartu Siswa, dan Pengelolaan Kedisiplinan Siswa.
6. Sistem
Informasi Akademik : berisi Pengelolaan Kurikulum, Penjadwalan Satuan
Pengajaran, Pengelolaan Nilai Akademik Siswa dan Laporan Hasil Studi Siswa, dan
Presensi Siswa dalam kegiatan PBM.
7. Sistem
Informasi Perpustakaan : berisi Pengelolaan buku, Pengelolaan anggota,
Transaksi peminjaman dan pengembalian buku, dan Manajemen Arsip Digital.
8. Sistem
E-Learning : berisi Proses pendidikan menggunakan sistem online maupun intranet
bagi siswa dan guru berupa modul sekolah, tanya-jawab, kuis online, maupun
tugas-tugas.
Komponen Sistem Informasi Manajemen
yang diperlukan
Komponen sistem informasi manajemen adalah seluruh elemen yang
membentuk suatu sistem informasi. Komponen sistem informasi terbagi menjadi dua
yaitu komponen Sistem informasi manajemen secara fungsional dan sistem
informasi manajemen secara fisik :
1. Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara
Fungsional
Komponen sistem informasi adalah seluruh komponen yang berhubungan
dengan teknik pengumpulan data, pengolahan, pengiriman, penyimpanan, dan
penyajian informasi yang dibutuhkan untuk manajemen, meliputi:
a. Sistem Administrasi dan Operasional
Sistem ini
melaksanakan kegiatan-kegiatan rutin seperti bagian personalia, administrasi
dan sebagainya dimana telah ditentukan prosedur-prosedurnya dan sistem ini
harus diteliti terus menerus agar perubahan-perubahan dapat segera diketahui.
b. Sistem Pelaporan Manajemen
Sistem ini
berfungsi untuk membuat dan menyampaikan laporan-laporan yang bersifat periodik
kepada pengambil keputusan atau manajer.
c. Sistem Database
Berfungsi
sebagai tempat penyimpanan data dan informasi oleh beberapa unit organisasi,
dimana database mempunyai kecenderungan berkembang sejalan dengan
perkembangan organisasi, sehingga interaksi antar unit akan bertambah besar
yang menyebabkan informasi yang dibutuhkan juga akan semakin bertambah.
d. Sistem Pencarian
Berfungsi
memberikan data atau informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan
sesuai dengan permintaan dan dalam bentuk yang tidak terstruktur.
e. Manajemen Data
Berfungsi
sebagai media penghubung antara komponen-komponen
sistem informasi dengan database dan antara masing-masing
komponen sistem informasi.
2. Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara
Fisik
Komponen
Sistem Informasi Manajemen secara fisik adalah keseluruhan perangkat dan
peralatan fisik yang digunakan untuk menjalankan sistem informasi manajemen.
Komponen-komponen tersebut meliputi:
a. Perangkat keras:
1.
Komputer (CPU, Memory)
2.
Pesawat Telepon
3.
Peralatan penyimpan data
(Decoder)
b. Perangkat lunak
1.
Perangkat lunak yang umum
untuk pengoperasian dan manajemen data
2.
Program aplikasi
c. DataBase
1.
File-file tempat
penyimpanan data dan informasi
2.
Media penyimpanan seperti
pita komputer, paket piringan.
d. Prosedur
pengoperasian
1.
Instruksi untuk pemakai,
cara yang diperlukan bagi pemakai untuk mendapatkan informasi yang akan
digunakan
2.
Instruksi penyiapan data
sebagai input
3.
Instruksi operasional
e. Personalia pengoperasian
1.
Operator
2.
Programmer
3.
Analisa sistem
4.
Personalia penyiapan data
5.
Koordinator operasional SIM
dan pengembangannya.
Apa yang harus diperhatikan dalam sebuah Sistem Informasi Manajemen Sekolah?
Terdapat
puluhan jenis software SIM yang tersedia di pasaran. Ketika memutuskan untuk
membeli atau untuk membuat sebuah SIM, beberapa hal berikut perlu diperhatikan:
Ø Interoperability – antara satu SIM dengan yang lainnya
sebaiknya memiliki basis data yang sama. Atau terdapat fitur impor dan ekspor
data dari satu jenis data ke jenis data yang lainnya. Ini diperlukan agar
sekolah tidak perlu mengentri data kembali ketika berganti SIM.
Ø Keamanan – karena sharing data merupakan aspek
utama dari SIM, keamanan tentu saja menjadi perhatian utama. Perlu diberikan
beberapa tingkatan keamanan untuk berbagai kelompok. Sebagai contoh, pimpinan
sekolah, guru dan karyawan tata usaha masing-masing mempunyai kewenangan
berdasarkan kepentingan masing-masing. Siswa dan orang tua dibatasi
kewenangannya untuk mengakses informasi yang diperlukan.
Ø Fungsi yang terdapat pada SIM – Sistem Informasi Manajemen secara
umum memuat informasi sebagai berikut:
- Penilaian
- Pengelolaan aset
- Kehadiran
- Komunikasi rumah-sekolah
- Komunikasi antar guru/karyawan
- Keuangan
- Sumber daya manusia
- Pengelolaan kebutuhan pendidikan khusus
- Perencanaan kegiatan belajar mengajar
- Data siswa
- Penulisan laporan
- Evaluasi diri/review
Ø
Pelayanan – kebanyakan
pembuat software SIM memberikan pelayanan. Perlu diperhatikan kualitas
pelayanan yang ditawarkan oleh pembuat software. Apakah layanan yang diberikan
dapat dilakukan melalui email, telepon atau fax misalnya. Hal ini penting
karena masalah teknis akan dijumpai ketika memasukkan data, serta dibutuhkan
pula untuk melakukan update dan upgrade software.
Ø
Pelatihan – berbagai
bentuk training diperlukan; kerumitan penggunaan software dan pengalaman
pengguna akan menentukan kedalaman pelatihan yang dibutuhkan. Dua isu yang
perlu diperhatikan adalah biaya dan metode pelatihan (melalui tatap muka atau
secara jarak jauh).
Ø
Pemasukkan data – tujuan dari
SIM adalah agar seseorang dapat memasukkan informasi sekali saja kemudian mampu
menggunakannya berkali-kali. Metode pemasukkan data juga perlu diperhatikan
secara khusus. Apakah data dimasukkan melalui keyboard, internet, PDA,
handphone, optical mark reader (OMR), kartu gesek, atau diimpor dari sistem
yang lain? Apakah dapat dilakukan pemasukkan data dari tempat yang lain,
sebagai contoh, dari rumah? Apakah informasi dapat dimasukkan secara offline
terlebih dahulu kemudian disynchronkan ketika terhubung ke dalam
jaringan sekolah?
Ø
Pengambilan informasi – beberapa pertimbangan penting adalah: bagaimana informasi dapat diakses,
bagaimana cara melihatnya, siapa yang dapat mengaksesnya, serta apakah dapat
dilakukan akses dari beberapa user yang berbeda dalam waktu yang bersamaan
(multi-user).
Ø
Biaya – terdapat
beberapa tipe pembiayaan: lisensi per user, lisensi per institusi, lisensi
tahunan atau pembelian langsung. Masing-masing memiliki keuntungan dan
kerugiannya. Sekolah perlu memahami masing-masing tipe pembiayaan dan batasan
masing-masing tipe.
Dampak postitif
sistem informasi manajemen sekolah
- Informasi yang dibutuhkan untuk menjadi lebih cepat dan lebih mudah dalam mengakses tujuan pendidikan.
- Inovasi dalam pembelajaran tumbuh di hadapan e-learning inovasi yang lebih memudahkan proses pendidikan.
- Kemajuan TIK juga akan memungkinkan pengembangan teleconference kelas virtual atau kelas yang berbasis yang tidak memerlukan pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
- Sistem administrasi pada lembaga pendidikan akan lebih mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.
- Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber pengetahuan dan pendidikan pusat.
PENUTUP
KESIMPULAN
v Bahwa sekolah harus mempunyai SIM
agar tidak ketinggalan jaman.
v Bahwa sekolah yang dikatakan update
adalah sekolah yang menerapkan SIM dalam setiap kegiatan untuk memajukan
sekolahnya.
v Bahwa TIK sangat dibutuhkan di tiap
sekolah, dan TIK harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
v Bahwa SIM juga bisa dibuat dalam
bentuk perangkat lunak berbasis web.
v Inti dari permasalahan ini adalah
tanpa kita sadari dalam kehidupan sehari-hari untuk mengatur hal-hal didalam
kehidupan kita sekalipun kita memerlukan SIM untuk mengaturnya.
KRITIK&SARAN
Dijaman
modern seperti saat ini SIM memang sangat dibutuhkan untuk mempermudah segala
urusan dalam berbagai bidang. Termasuk dalam dunia pendidikan, teknologi memang sesuatu yang positif tetapi
teknologi juga terkadang dapat membawa pengaruh negatif semua tergantung kepada
diri kita sendiri bagaimana menyikapi kecanggihan teknologi yang dari tahun ke
tahun semakin berkembang saja
Untuk itu
kita harus lebih pandai lagi untuk memilih-milih mana yang baik untuk kita dan
mana yang buruk agar tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif sebagai dampak
dari arus globalisasi yang semakin maju dan berkembang agar kita bisa
memanfaatkan Teknologi Informasi Komunikasi dengan sebaik-baiknya
DAFTAR
PUSTAKA
Republik
Indonesia, Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Cet. IV; Jakarta: Sinar Grafika, 2011), h. 3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar